PBD (Pintar Bersama Daihatsu) “Penguatan Soft Skill bagi Tenaga Pendidik dan non Kependidikan dalam Rangka Persiapan Asesmen PBD, Program Keahlian Kendaraan Ringan Teknik Otomotif”


Kamis, 22 Desember 2022

WEBSMKGTBI– Kegiatan Pintar Bersama Daihatsu “Penguatan soft dan hard skill dalam rangka persiapan asesmen PBD, program keahlian Teknik Otomotif Kendaraan Ringan SMK Ganesha Tama Boyolali”.
Kegiatan ini Mendatangkan ketua PBD Koordinasi wilayah Jawa Tengah Bapak Drs. H. Akhmad Nadlib.

Dalam rangka penguatan soft skill “Pintar Bersama Daihatsu” sekolah mengarah pada life skill siswa, peserta didik lulus wajib mempunyai skill dan kecakapan untuk menghidupi dirinya sendiri, dengan ini perlu penguatan skill untuk pembetukan kualitas karakter peserta didik dalam penerapan kolaboratif learning harus di utamakan.

Budaya Industri 5R “Ringkas, Resik, Rapi, Rawat, Rajin” wajib di tanamkan pada siswa. Menerapkan 5R merupakan salah satu bentuk budaya yang harus diterapkan, agar lingkungan kerja menjadi bersih, sehat, aman dan nyaman. Sebagai contoh 5R di bengkel/Lab siswa dapat menjadi dasar implementasi budaya industri, dimana budaya tersebut dapat membentuk karakter anak yang mandiri, sehat, terampil, dan profesional di lingkungan kerja. Hal ini juga akan berpengaruh baik bagi diri sendiri maupun lingkunganya.

Pemaparan materi Bapak Drs. H. Akhmad Nadlib.

“Betapa pentingnya Mata pelajaran umum di SMK ini sebagai kolaborasi learning untuk tahap implementasi pada jurusan “Bidang Teknik“. Sebagai Contoh yang cukup umum seperti mata pelajaran Agama, agama itu sebenarnya adalah materi implementasi hidup dan harus kita ketahui. Sebagai kontrol yang baik di dunia pendidikan, di rumah, hingga di masyarakat.

Lalu bagaimana kontrol yang tepat di dunia pendidikan?,

yaitu, menumbuhkan kesadaran diri siswa, apakah sudah mau memasukan apa yang di pelajari di sekolah dan apakah soft skillnya, akan bermanfaat di masa depan untuk bekal di dunia kerjanya nanti. Dan bagaimana anak itu dapat menerima atau cukup mengetahui di dalam hati bahwa sekolah itu untuk apa?. Dengan itu, menumbuhkan karakter seperti itulah yang baik di terapkan bagi pendidik.”

  • Kunjungan Bengkel Teknik Kendaraan Ringan

    Pemaparkan materi mengenai kolaboratif learning: Paduan mata pelajaran umum yang dapat di implementasikan di jurusan itu dapat memunculkan potensi siswa, dimana siswa dapat mengolah dan mengaplikasikan ke dalam hardskill di bengkel/Lab ketika melakukan praktikum produktif nanti. Seperti contoh, ketika di bengkel bisa memahami soal sebelum melakukan, memikirkan dengan baik sebelum melakukan pekerjaan, hingga dapat menganalisa bentuk suatu tugas praktikum yang di buat dan mengembangkangkan ilmu tepat guna yang mana hasilnya dapat di jadikan sebagai bahan pertimbangan referensi tambahan teaching factory.

  • Serangkaian Foto Kegiatan
  • tags#PBD|#Pintar Bersama Daihatsu|#Otomotif|#Teknik Kendaraan Ringakn |#Kolaboratif Learning|#Softskill|#hardskill

    Tinggalkan sebuah komentar

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *